Pemprov Kalsel Buka Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Angkatan V dan VI 2025

BANJARBARU, onlinesinarbarito.com – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) melalui Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Kalsel secara resmi membuka Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan V dan VI Lingkup Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah Tahun 2025 yang dilaksanakan di Aula Kampus I BPSDMD Provinsi Kalsel, Banjarbaru, Kamis (17/7/2025).

Pelatihan ini dibuka secara resmi oleh Gubernur Kalimantan Selatan, H. Muhidin melalui Asisten Administrasi Umum Setda Provinsi Kalsel, Dinansyah dengan dihadiri Plt. Kepala BPSDMD Provinsi Kalsel, H. Faried Fakhmansyah, Ketua APWI Provinsi Kalsel, perwakilan dari BKD, BKPSDM, OPD instansi peserta, pejabat struktural BPSDMD Provinsi Kalsel, serta para peserta pelatihan.

Dalam sambutannya, Asisten Administrasi Umum, Dinansyah, menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat kepada para peserta yang terpilih mengikuti pelatihan ini.

“Dengan kepemimpinan yang inovatif dan berintegritas, insya Allah kita bisa mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik yang sebaik-baiknya,” ujar Dinansyah.

Ia juga mengingatkan bahwa setiap pelatihan yang diselenggarakan pemerintah daerah melalui BPSDMD pada dasarnya bertujuan untuk mengembangkan potensi diri ASN sekaligus memperbaiki kinerja organisasi.

Menurutnya, ASN dituntut untuk bekerja cepat, produktif, dan adaptif terhadap berbagai perubahan, khususnya dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik yang menjadi kebutuhan utama masyarakat.

“Di masa kepemerintahan saat ini, semangat ‘Kalsel Bekerja’ harus benar-benar melekat pada diri setiap pejabat. Kita semua harus membangun cara berpikir yang sistematis dalam menyelesaikan permasalahan rakyat, serta menumbuhkan budaya inovasi dan kreativitas di tempat kerja masing-masing,” tegasnya.

Ia berharap melalui pelatihan ini, para peserta dapat kembali ke instansi masing-masing sebagai pemimpin yang lebih baik, berani mengambil terobosan, disiplin, profesional, serta membawa perubahan nyata bagi organisasi.

“Mari kita jadikan setiap waktu selama pelatihan ini sebagai proses untuk mematangkan kemampuan kita dalam melaksanakan tugas kepemimpinan, demi pembangunan daerah yang maksimal dan kesejahteraan masyarakat yang merata,” pungkasnya.

Peserta pelatihan berjumlah 80 orang, terdiri dari ASN Pemprov Kalsel dan kabupaten/kota di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah. Rinciannya, 51 peserta berasal dari Pemprov Kalsel, serta peserta lainnya dari Kabupaten Hulu Sungai Utara, Kotabaru, Balangan, Hulu Sungai Selatan, Kota Banjarmasin, dan Kabupaten Kapuas. (adv/kmfksl/Ikhsan/sb).