Sinar Barito Pemersatu Banua
BANJARBARU, onlinesinarbarito.com – Ketua Pembina Posyandu Provinsi Kalimantan Selatan sekaligus Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Fathul Jannah Muhidin, meresmikan Pemanfaatan dan Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) di Rumah KIA Taman Edukasi Banua, Banjarmasin, Minggu (20/4/2025).
Acara ini dimulai dengan peninjauan berbagai layanan kesehatan, termasuk pemeriksaan kehamilan, pemeriksaan gigi dan mulut, serta pemantauan tumbuh kembang anak.
Dalam sambutannya, Fathul Jannah menekankan pentingnya upaya menurunkan angka kematian ibu, bayi, dan balita, serta prevalensi stunting, yang menjadi prioritas utama dalam pembangunan kesehatan nasional untuk periode 2025-2029.
“Kita perlu meningkatkan status kesehatan ibu dan anak melalui berbagai upaya promotif dan preventif,” ujarnya.
Data dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel menunjukkan bahwa pada tahun 2024, Angka Kematian Ibu (AKI) mencapai 146 per 100.000 kelahiran hidup, dan Angka Kematian Bayi (AKB) sebesar 11 per 1.000 kelahiran hidup. Dengan angka stunting yang masih mencapai 9,4 persen, diperlukan program edukasi dan pendampingan yang komprehensif mengenai kesehatan ibu dan bayi.
Ia menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, lembaga terkait, dan masyarakat dalam meningkatkan partisipasi dalam program-program kesehatan.
“Edukasi berkelanjutan tentang gizi seimbang dan peningkatan kualitas layanan ANC adalah kunci untuk mencapai solusi yang efektif,” tambahnya.
Menurutnya, Rumah KIA Taman Edukasi Banua berfungsi sebagai media komunikasi, informasi, dan edukasi tentang pelayanan kesehatan ibu dan anak, serta pencegahan stunting. Layanan di Rumah KIA akan dibuka setiap hari Minggu dari pukul 08.00 hingga 12.00 WITA, dan mencakup pemeriksaan kehamilan, pemantauan tumbuh kembang anak, serta konsultasi gizi, yang semuanya diberikan secara gratis kepada masyarakat.
Sementara itu, Plt Kadinkes Kalsel, Muhamad Muslim, menegaskan komitmennya untuk meningkatkan pelayanan kesehatan ibu dan anak di wilayah Provinsi Kalimantan Selatan.
Acara peresmian ini dihadiri oleh 30 balita untuk layanan balita, 1 ibu hamil untuk pemeriksaan kehamilan, serta 20 orang untuk skrining kanker serviks dengan metode HPV-DNA Urine.
Dengan langkah ini, diharapkan kesehatan ibu dan anak di Kalimantan Selatan dapat terus ditingkatkan, sejalan dengan visi menuju Indonesia Emas 2045.
“Mari bersama-sama kita dukung upaya ini demi masa depan yang lebih sehat dan berkualitas bagi generasi mendatang,” kata Muslim.
Kegiatan juga dirangkai dengan penyerahan paket makanan bergizi untuk ibu hamil dan balita oleh Ketua Pembina Posyandu Kalsel Fathul Jannah Muhidin.
Kegiatan ini juga berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan Kalsel dan didukung langsung oleh Bank Kalsel, Amanah Premier Clinic, Hotel Nasa Banjarmasin, Hotel Roditha Banjarmasin, Hotel Aria Barito Banjarmasin, Hotel G-Sign Banjarmasin dan Hotel Rattan Inn Banjarmasin. (adv/kmf/sb).
