BANJARBARU, onlinesinarbarito.com – Tim balap sepeda Korpri Kalimantan Selatan (Kalsel) menurunkan tujuh atlet terbaiknya untuk berlaga di ajang Pekan Olahraga Nasional (Pornas) Korpri XVII 2025 yang digelar di Lapangan Tembak Jakabaring, Palembang, Sumatera Selatan.
Mereka siap bersaing di lintasan demi membawa pulang prestasi dan mengharumkan nama Banua di tingkat nasional.
Tujuh atlet tersebut yaitu M. Riza Fakhroni, Rahmadi, Pahrina, Sadi, G. Eko Saputera, Fany Wijaya, dan Riyan Ferdinata. Dari tujuh nama itu, satu atlet merupakan perempuan, sementara enam lainnya merupakan atlet putra yang berasal dari berbagai kabupaten/kota di Kalimantan Selatan.
Pelatih tim balap sepeda Korpri Kalsel, Doan Chandra Saputra, mengatakan bahwa seluruh atlet telah melewati proses seleksi ketat sebelum berangkat ke Pornas. Mereka dipilih berdasarkan hasil terbaik pada ajang seleksi dan pemusatan latihan sebelumnya.
“Kami menurunkan tujuh atlet, satu perempuan dan enam laki-laki. Semua sudah melalui proses seleksi yang objektif, hanya yang terbaik yang mewakili Kalsel,” ujar Doan saat ditemui di Palembang, Selasa (7/10/2025).
Menurut Doan, tim Kalsel akan turun di seluruh nomor perlombaan, yakni Individual Time Trial (ITT), Kriterium, dan Mountain Bike Cross Country (MTB XTC Short Track).
“Untuk ITT ada kelas men dan women, kemudian di Kriterium ada kategori men 31 plus, men 41 plus, dan women 31 plus. Semua kita ikuti. Nomor andalan kita nanti ada di MTB dan Kriterium,” jelasnya.
Persiapan menuju Pornas dilakukan cukup singkat, yakni sekitar satu bulan, dimulai sejak seleksi daerah hingga pemusatan latihan (training camp) di Jakarta. Selama TC, para atlet mendapat pembinaan intensif untuk meningkatkan teknik, daya tahan, dan strategi balap.
“Kami sempat TC di Jakarta selama empat hari. Di sana juga dilakukan evaluasi agar atlet benar-benar siap tampil maksimal,” ungkapnya.
Pada hari pertama pertandingan, tim Kalsel sudah menunjukkan performa menjanjikan. Atlet putri mereka berhasil masuk 10 besar pada nomor ITT (Individual Time Trial) perempuan. Sementara nomor putra masih menunggu hasil lomba yang digelar siang hari.
Meski menghadapi lawan dengan peralatan lebih canggih, Doan optimistis anak asuhnya mampu bersaing berkat semangat dan kekompakan tim.
“Kalau dari kemampuan atlet, kita tidak kalah. Memang ada perbedaan di peralatan, tapi semangat anak-anak tinggi. Kita optimis bisa bersaing,” katanya.
Tim balap sepeda Korpri Kalsel juga menjadi simbol keterwakilan daerah, karena para atletnya berasal dari berbagai kabupaten/kota, seperti Banjarbaru, Banjar, Kotabaru, dan Hulu Sungai Utara.
“Kita bangga karena tim ini mencerminkan semangat kebersamaan seluruh daerah di Kalimantan Selatan,” pungkasnya. (adv/kmfksl/isn/sb)
Sinar Barito Pemersatu Banua